23 mnt mendengarkan
Serial Bincang Ringan (Episode 8): Tips Agar Terus Semangat dalam Belajar Islam
DariRumayshocom
peringkat:
Panjangnya:
3 menit
Dirilis:
10 Feb 2021
Format:
Episode podcast
Deskripsi
Ada sebuah kisah menarik yang dibawakan oleh Adz Dzahabi dalam Siyar A’lamin Nubala’ yang bisa jadi motivasi bagi setiap penuntut ilmu. Kisahnya adalah sebagai berikut;
Ar Rozi berkata, “Aku pernah mendengar ‘Ali bin Ahmad Al Khawarizmi menyatakan bahwa beliau pernah mendengar bahwa ‘Abdurrahman bin Abu Hatim bercerita, “Kami pernah berada di Mesir selama tujuh bulan dan kami tidak pernah menyantap makanan berkuah. Pada setiap siang, kami menghadiri majelis para Syekh. Sedangkan di malam hari, kami menyalin pelajaran dan mendiktekannya kembali. Pada suatu hari, aku bersama sahabatku ingin menemui seorang guru (Syekh). Namun, di tengah perjalanan, ada yang berkata bahwa guru tersebut sedang sakit. Lantas di tengah perjalanan, kami melihat ikan yang menarik hati kami. Kami pun membelinya.
Ketika tiba di rumah, ternyata datang lagi waktu bermajelis, sehingga kami belum sempat mengolah ikan yang dibeli tadi. Kami pun langsung berangkat ke majelis. Demikian terus berlangsung hingga tiga hari. Akhirnya ikan itu membusuk. Lantas kami pun memakannya seperti itu dalam keadaan mentah. Saat itu kami tidak sempat memberikannya kepada seseorang untuk membakarnya. Kemudian ‘Abdurrahman bin Abu Hatim berkata, “Laa yustatho’ul ‘ilmu bi rohatil jasad“ (Ilmu (agama) tidaklah bisa diraih dengan badan yang bersantai-santai)". (Siyar A’lamin Nubala’, 13/266).
MasyaAllah, begitu semangatnya para penuntut ilmu zaman dulu, apakah di zaman sekarang masih ada yang punya semangat tinggi dalam menuntut ilmu agama seperti kisah di atas?!
Coba simak beberapa tips dari Ustadz Muhammad Abduh Tuasikal dalam episode bincang ringan kali ini agar terus semangat dalam menuntut ilmu.
Video juga bisa dilihat melalui channel Youtube kami berikut:
https://youtu.be/s5VKDszg7ro
Semoga bermanfaat :)
Ar Rozi berkata, “Aku pernah mendengar ‘Ali bin Ahmad Al Khawarizmi menyatakan bahwa beliau pernah mendengar bahwa ‘Abdurrahman bin Abu Hatim bercerita, “Kami pernah berada di Mesir selama tujuh bulan dan kami tidak pernah menyantap makanan berkuah. Pada setiap siang, kami menghadiri majelis para Syekh. Sedangkan di malam hari, kami menyalin pelajaran dan mendiktekannya kembali. Pada suatu hari, aku bersama sahabatku ingin menemui seorang guru (Syekh). Namun, di tengah perjalanan, ada yang berkata bahwa guru tersebut sedang sakit. Lantas di tengah perjalanan, kami melihat ikan yang menarik hati kami. Kami pun membelinya.
Ketika tiba di rumah, ternyata datang lagi waktu bermajelis, sehingga kami belum sempat mengolah ikan yang dibeli tadi. Kami pun langsung berangkat ke majelis. Demikian terus berlangsung hingga tiga hari. Akhirnya ikan itu membusuk. Lantas kami pun memakannya seperti itu dalam keadaan mentah. Saat itu kami tidak sempat memberikannya kepada seseorang untuk membakarnya. Kemudian ‘Abdurrahman bin Abu Hatim berkata, “Laa yustatho’ul ‘ilmu bi rohatil jasad“ (Ilmu (agama) tidaklah bisa diraih dengan badan yang bersantai-santai)". (Siyar A’lamin Nubala’, 13/266).
MasyaAllah, begitu semangatnya para penuntut ilmu zaman dulu, apakah di zaman sekarang masih ada yang punya semangat tinggi dalam menuntut ilmu agama seperti kisah di atas?!
Coba simak beberapa tips dari Ustadz Muhammad Abduh Tuasikal dalam episode bincang ringan kali ini agar terus semangat dalam menuntut ilmu.
Video juga bisa dilihat melalui channel Youtube kami berikut:
https://youtu.be/s5VKDszg7ro
Semoga bermanfaat :)
Dirilis:
10 Feb 2021
Format:
Episode podcast
Judul dalam Seri Ini (100)
Kitab Tauhid (Episode 14): Nazar untuk Selain Allah karya Rumayshocom