Kisah Masjid Kobe Dari Jepang Yang Tetap Kokoh Walau Di Hantam Serangan Bom Perang Dunia Ke-2 & Gempa Bumi
3.5/5
()
Tentang eBuku ini
Boleh dibilang Kobe juga menjadi rata dengan tanah. Ketika bangunan di sekitarnya hampir rata dengan tanah, Masjid Muslim Kobe tetap berdiri tegak. Masjid ini hanya mengalami keretakan pada dinding luar dan semua kaca jendelanya pecah. Bagian luar masjid menjadi agak hitam karena asap serangan bom. Tentara Jepang yang berlindung di basement masjid selamat dari ancaman bom, begitu juga dengan senjata-senjata yang disembunyikannya. Masjid ini kemudian menjadi tempat pengungsian korban perang.
"Muhammad" "Vandestra"
Muhammad Vandestra has been a columnist, artist, health writer, soil scientist, magazine editor, web designer & kendo martial arts instructor. A writer by day and reader by night, he write fiction and non-fiction books for adult and children. He lives in West Jakarta City.
Baca buku lainnya dari "Muhammad" "Vandestra"
Biografi Nabi Muhammad SAW Edisi Bilingual Inggris & Indonesia Penilaian: 4 dari 5 bintang4/5Kisah Hikayat Pertemuan Sahabat Nabi Muhammad SAW Dengan Sahabat Nabi Isa AS Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaianKisah Hikayat Pemuda Saleh Pecinta Masjid & Iblis yang Baik Hati Penilaian: 5 dari 5 bintang5/5Kitab Hadist Sunan An-Nasa'i Ultimate Penilaian: 5 dari 5 bintang5/5Kisah Hikayat Siti Aminah Ibunda Rasulullah SAW Penilaian: 2 dari 5 bintang2/5Kisah Kehidupan Nabi Musa AS & Nabi Harun AS Penilaian: 3 dari 5 bintang3/5Panduan Membuat Blog Gratis Menggunakan Blogger & Wordpress Untuk Pemula Lengkap Dengan Gambar Penilaian: 4 dari 5 bintang4/5Panduan Untuk Menghemat Pulsa & Kuota Data Internet Smartphone Android Penilaian: 4 dari 5 bintang4/5Kisah Hikayat Nabi Luth AS Edisi Bilingual Inggris & Indonesia Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaianKisah Hikayat Nabi Adam AS Utusan Allah SWT Yang Pertama Penilaian: 3 dari 5 bintang3/5Kisah Hikayat Laba-Laba Gua Tsur Yang Mencintai & Melindungi Nabi Muhammad SAW Edisi Bilingual Inggris & Indonesia Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaian
Terkait dengan Kisah Masjid Kobe Dari Jepang Yang Tetap Kokoh Walau Di Hantam Serangan Bom Perang Dunia Ke-2 & Gempa Bumi
E-book terkait
Merdeka Square (Indonesian) Penilaian: 3 dari 5 bintang3/5Kisah Hikayat Laba-Laba Gua Tsur Yang Mencintai & Melindungi Nabi Muhammad SAW Edisi Bilingual Inggris & Indonesia Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaianE-BOOK KAMU, Cara Mudah Membuat dan Menerbitkan EBook Sendiri Penilaian: 5 dari 5 bintang5/5Kisah Hikayat Sahabat Rasul Vol 1 Abu Hurairah Sang Bapak Kucing Kecil Edisi Bilingual Indonesia & Melayu Penilaian: 4 dari 5 bintang4/5Biografi Kehidupan Nabi Isa AS (Jesus) Edisi Bilingual Inggris & Indonesia Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaianBuku Kosakata Bahasa Inggris: Pendekatan Berbasis Topik Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaianPahlawan Wanita Muslimah Dari Kerajaan Aceh Yang Melegenda Penilaian: 5 dari 5 bintang5/5Ketika Allah SWT, Muhammad, Yesus Dan Bunda Maria Dalam Satu Kubah Penilaian: 5 dari 5 bintang5/5Shalat Tahajud Sebagai Terapi Penawar Stres Penilaian: 3 dari 5 bintang3/5Mumpung gedé rumbulané, mumpung jembar kalangané Penilaian: 5 dari 5 bintang5/5Cahaya Penuntun Penilaian: 5 dari 5 bintang5/5Yerry Pattinasarany: Pesan Restorasi Penilaian: 4 dari 5 bintang4/5Hukum Mengadopsi Anak Berdasarkan Ajaran Islam Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaianMeneladani Sikap & Perilaku Nabi Muhammad SAW Penilaian: 5 dari 5 bintang5/5Ketika Bulan Tidur Penilaian: 4 dari 5 bintang4/5E-Book Kamu: Cara Mudah Membuat & Menerbitkan E-Book Sendiri (Updated) Penilaian: 5 dari 5 bintang5/5Di Belakang Barisan Musuh Diselamatkan oleh Senjata Rahasia: Bahasa Indoneasia Penilaian: 4 dari 5 bintang4/5Terjemahan Dan Makna Surat 108 Al-Kautsar (Nikmat Yang Berlimpah) The River of Paradise Versi Bilingual Penilaian: 4 dari 5 bintang4/5Belajar Bahasa Arab - Cepat / Mudah / Efisien: 2000 Kosakata Penting Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaian100 KISAH NYATA TENTANG KEMATIAN YANG TIDAK BIASA Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaianKisah Ular Gua Tsur Yang Rindu Bertemu Dengan Nabi Muhammad SAW Penilaian: 3 dari 5 bintang3/5Abad pertengahan Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaianBerpikir Cerdas Tentang Uang: Pengasah Otak & Kutipan Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaianRefleksi Internal TNI AD 1945-2021 Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaianKisah Kehidupan Nabi Muhammad SAW Utusan Tuhan Yang Terakhir Penilaian: 5 dari 5 bintang5/5Malaikat Pelindung Gotik (Bahasa Indonesia) (Indonesian Edition) Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaianKearifan Jawa Penilaian: 3 dari 5 bintang3/5Penghianatan (Buku #3 Dalam Buku Harian Vampir) Penilaian: 5 dari 5 bintang5/5Hunja yang Misterius: Bagaimana Wanita Hamil di Usia 80 di Negeri Misteri Ini? Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaian
Kategori terkait
Ulasan untuk Kisah Masjid Kobe Dari Jepang Yang Tetap Kokoh Walau Di Hantam Serangan Bom Perang Dunia Ke-2 & Gempa Bumi
6 rating0 ulasan
Pratinjau buku
Kisah Masjid Kobe Dari Jepang Yang Tetap Kokoh Walau Di Hantam Serangan Bom Perang Dunia Ke-2 & Gempa Bumi - "Muhammad" "Vandestra"
Jepang
Prakata
Kobe Mosque merupakan masjid pertama di Jepang. Masjid ini dibangun tahun 1928 di Nakayamate Dori, Chuo-ku. Kobe berarti gate of God atau gerbang Tuhan. Tahun 1945, Jepang terlibat perang Dunia Kedua. penyerangan Jepang atas pelabuhan Pearl Harbour di Amerika telah membuat pemerintah Amerika memutuskan untuk menjatuhkan bom atom pertama kali dalam sebuah peperangan. Dan Jepang pun kalah. Dua kotanya, Nagasaki dan Hiroshima dibom Atom oleh Amerika. Saat itu, kota Kobe juga tidak ketinggalan menerima serangan pengeboman lewat udara walau tidak dengan sejenis bom Atom seperti Nagasaki dan Hiroshima.
Boleh dibilang Kobe juga menjadi rata dengan tanah. Ketika bangunan di sekitarnya hampir rata dengan tanah, Masjid Muslim Kobe tetap berdiri tegak. Masjid ini hanya mengalami keretakan pada dinding luar dan semua kaca jendelanya pecah. Bagian luar masjid menjadi agak hitam karena asap serangan bom. Tentara Jepang yang berlindung di basement masjid selamat dari ancaman bom, begitu juga dengan senjata-senjata yang disembunyikannya. Masjid ini kemudian menjadi tempat pengungsian korban perang.
Sejarah & Keajaiban Masjid Kobe
Masjid yang terletak di Kitano Cho, Kobe ini adalah masjid pertama yang dibangun di Jepang. Pembangunan masjid dengan dana yang dikumpulkan dari komunitas masyarakat muslim Kobe ini memakan waktu tujuh tahun dan dimulai pada tahun 1928.
Masjid yang didesain oleh arsitek asal Ceko, Jan Josef Svagr ini dibangun bergaya tradisional Turki dan baru rampung pada tahun 1935. Masjid ini kemudian dinamakan Masjid Muslim Kobe sesuai dengan letak masjid tersebut berada. Kobe sendiri berarti gerbang gerbang Tuhan.
Pada tahun 1945, Jepang terlibat Perang Dunia II. Serangan brutal pasukan Jepang ke pelabuhan milik Amerika Serikat, Pearl Harbor membuat negara super power itu meradang. Dan akhirnya pemerintah AS memutuskan untuk menjatuhkan bom atom pertama dalam perang di dua kota besar Jepang, Nagasaki dan Hiroshima. Meski tidak terkena bom atom, namun kota Kobe menjadi salah satu kota besar Jepng yang dihujani bom B-29 oleh pesawat pembom milik Amerika.
Kota Kobe menjadi lokasi pemboman karena berbagai alasan. Pertama, Kobe menjadi satu dari enam kota besar di Jepang selain Nagasaki dan Hirosima. Populasi kota Kobe yang berada di tepi laut saat itu mencapai 1 juta penduduk dan menjadi pusat bisnis dan perdagangan. Karena pelabuhan terbesar di Jepang terletak di kota Kobe, tempat di mana kapal dagang dan kapal perang Jepang bersandar.
Akibat serangan itu, Kota Kobe bisa dibilang rata dengan tanah setelah mayoritas bangunan di kota tersebut runtuh berantakan. Namun keajaiban terjadi. Ketika bangunan di sekitarnya hampir rata dengan tanah, masjid Kobe tetap berdiri tegak. Masjid ini hanya mengalami retak pada dinding luar dan semua jendela kaca pecah.
Serangan bom juga hanya membuat bagian luar bangunan masjid menjadi sangat hitam. Sejumlah tentara Jepang yang berlindung di ruang bawah tanah masjid dikabarkan selamat dari ancaman bom. Masjid ini pun menjadi tempat perlindungan bagi korban perang.
Usai perang, pemerintah Arab Saudi dan Kuwait tergerak menyumbang dana renovasi dalam jumlah besar. Kaca jendela yang pecah diganti dengan jendela kaca baru yang diimpor langsung dari Jerman. Lampu hias baru pun digantungkan di tengah ruang utama. Begitu pula dengan ruang kontrol sistem suhu dipasang di masjid tersebut.
Tidak hanya itu, selain dilakukan renovasi, beberapa bangunan tambahan pun dibangun di masjid itu.