Badai Cinta (Kumpulan Puisi)
Oleh Regina Prameswari
()
Tentang eBuku ini
DENGAN penuh rasa syukur dan hati yang berbunga, saya persembahkan kumpulan puisi ini, "Badai Cinta", sebagai ungkapan jiwa yang teraduk dalam pusaran emosi. Setiap kata yang tertulis merupakan cerminan dari perjalanan hati yang telah melintasi berbagai musim kehidupan.
Dari "Kecupan Kenangan" yang lembut hingga "Gairah" yang membakar semangat, setiap puisi adalah perjalanan yang mengajak pembaca merasakan kedalaman "Kemesraan Kita". "Rindu Menyiksa" menggambarkan kerinduan yang mendalam, sementara "Harmoni Jiwa" dan "Simfoni Cinta" menyajikan irama cinta yang melankolis.
"Dibakar Gairah" dan "Lautan Asmara" adalah perwujudan dari api asmara yang tak terpadamkan, sedangkan "Ciuman yang Tertunda" dan "Jejak Asmara" adalah simbol dari janji dan harapan yang terus hidup dalam dada. "Mendamba Pelukan" dan "Aku Tergoda" menutup kumpulan ini dengan nuansa penuh gairah dan pengakuan jujur atas godaan yang tak terelakkan.
Baca buku lainnya dari Regina Prameswari
Retak (Kumpulan Puisi) Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaianRindu Itu Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaianMimpi (Kumpulan Puisi) Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaianPupus (Kumpulan Puisi) Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaian
Terkait dengan Badai Cinta (Kumpulan Puisi)
E-book terkait
Aksara Cinta Monalisa Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaianRinai dalam Angan Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaianDiary Puisi: #3 Magnolia Penilaian: 4 dari 5 bintang4/5Melodi Pelangi Rasa Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaianDiary Puisi: #2 Padma Penilaian: 5 dari 5 bintang5/5Alona Penilaian: 3 dari 5 bintang3/5Meniti Waktu Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaianProsa Kopi Esai dari Pinggiran Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaianTwisi Diary: Puisi-puisi twitter Penilaian: 5 dari 5 bintang5/5Untaian Titik Kehidupan Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaianRindu yang Memanggil Pulang Penilaian: 5 dari 5 bintang5/5Mandat dari Pakde: Satir Getir untuk Sebuah Negeri Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaianLagu untuk Jiwaku: Editorial Alvi Books Penilaian: 5 dari 5 bintang5/5Hati Yang Purnama Penilaian: 5 dari 5 bintang5/5Jentik Jen(T)aka Cinta Penilaian: 4 dari 5 bintang4/5Tarian Kelopak Rindu Penilaian: 3 dari 5 bintang3/5Gadis Bercadar ...The Veiled Girl Penilaian: 4 dari 5 bintang4/5Harmoni Kemerdekaan Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaianIni Tentang Hidupku Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaianSajak Sang Pencari Inspirasi Penilaian: 5 dari 5 bintang5/5Cogan Alam Purnama: Fiksi Alegori Silat, #1 Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaianL Factor Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaianBaris Puitis & Haiku Penilaian: 5 dari 5 bintang5/5Antologi Puisi Dan Haiku: Bulan, Bintang dan Cintaku Penilaian: 5 dari 5 bintang5/5Penghianatan (Buku #3 Dalam Buku Harian Vampir) Penilaian: 5 dari 5 bintang5/5Maimo Kumolintang Harmoni Semesta Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaianR[a]indu Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaianMalam Ketika Dia Menembak Dirinya (Kumpulan Cerpen) Penilaian: 5 dari 5 bintang5/5Surat Untuk Adinda Penilaian: 5 dari 5 bintang5/5Zikini Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaian
Puisi untuk Anda
Antologi Puisi Dan Haiku: Bulan, Bintang dan Cintaku Penilaian: 5 dari 5 bintang5/5Rindu yang Memanggil Pulang Penilaian: 5 dari 5 bintang5/5Pahlawan Wanita Muslimah Dari Kerajaan Aceh Yang Melegenda Penilaian: 5 dari 5 bintang5/5Minuet (Antologi Puisi) Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaianTwisi Diary: Puisi-puisi twitter Penilaian: 5 dari 5 bintang5/5Baris Puitis & Haiku Penilaian: 5 dari 5 bintang5/5Sajak Sang Pencari Inspirasi Penilaian: 5 dari 5 bintang5/5Tuhan Yang Mengagumkan Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaianIni Tentang Hidupku Penilaian: 0 dari 5 bintang0 penilaianAlona Penilaian: 3 dari 5 bintang3/5Lagu untuk Jiwaku: Editorial Alvi Books Penilaian: 5 dari 5 bintang5/5
Kategori terkait
Ulasan untuk Badai Cinta (Kumpulan Puisi)
0 rating0 ulasan
Pratinjau buku
Badai Cinta (Kumpulan Puisi) - Regina Prameswari
Diterbitkan oleh
Prameswari Publishing
Hak Cipta Dilindungi Undang-undang
Dilarang mengcopy atau memperbanyak sebagian atau seluruh isi buku ini, tanpa izin tertulis dari Penerbit
Kata Pengantar
DENGAN penuh rasa syukur dan hati yang berbunga, saya persembahkan kumpulan puisi ini, Badai Cinta
, sebagai ungkapan jiwa yang teraduk dalam pusaran emosi. Setiap kata yang tertulis merupakan cerminan dari perjalanan hati yang telah melintasi berbagai musim kehidupan.
Dari Kecupan Kenangan
yang lembut hingga Gairah
yang membakar semangat, setiap puisi adalah perjalanan yang mengajak pembaca merasakan kedalaman Kemesraan Kita
. Rindu Menyiksa
menggambarkan kerinduan yang mendalam, sementara Harmoni Jiwa
dan Simfoni Cinta
menyajikan irama cinta yang melankolis.
Dibakar Gairah
dan Lautan Asmara
adalah perwujudan dari api asmara yang tak