Temukan jutaan ebook, buku audio, dan banyak lagi dengan uji coba gratis

Hanya $11.99/bulan setelah uji coba. Batalkan kapan saja.

Pemikiran Rohani bagi Murid Kristus
Pemikiran Rohani bagi Murid Kristus
Pemikiran Rohani bagi Murid Kristus
eBook310 halaman2 jam

Pemikiran Rohani bagi Murid Kristus

Penilaian: 0 dari 5 bintang

()

Baca pratinjau

Tentang eBuku ini

Sebagai murid Kristus, pertumbuhan rohani dalam kasih karunia dan pengenalan akan Tuhan adalah proses yang berlangsung seumur hidupnya. Proses pertumbuhan rohani terjadi melalui pembaharuan budi yang diterangi oleh  firman Tuhan; sebab itu, pembelajaran firman Tuhan adalah persiapan dan sarana untuk pembaharuan budi.  Buku ini berisi 100 renungan firman Allah. Setiap topik membahas bagian firman Tuhan untuk membentuk pola pikir rohani bagi seorang murid Kristus agar hidup semakin serupa Kristus. Setiap topik pembahasan disertai pertanyaan refleksi, baik untuk pribadi maupun kelompok kecil dalam diskusi bersama.

BahasaBahasa indonesia
Tanggal rilis11 Apr 2024
ISBN9798224138975
Pemikiran Rohani bagi Murid Kristus
Penulis

Jonathan W. Lo

Jonathan Wijaya Lo, S.Th., M.Th., D.Min., D. A. R., melayani sebagai dosen, hamba Tuhan dan pembicara di berbagai seminari, universitas Kristen, dan gereja, baik di Indonesia maupun Amerika sejak tahun 1990. Selama 10 tahun terakhir, beliau terpanggil untuk menulis buku dan renungan dalam topik pemuridan dan teologi.  Jonathan Wijaya Lo meraih gelar Doctor of Ministry dalam bidang pertumbuhan gereja dari Reformed Theological Seminary, Jackson, Mississippi, USA; gelar Doctor of Arts in Religion dalam bidang Christian Philosophy dari Whitefield Theological Seminary, Florida, USA; gelar Master of Theology dalam bidang Systematic Theology dari International Theological Seminary, Los Angeles, USA; dan gelar Sarjana Teologi dari Seminari Alkitab Asia Tenggara, Malang, Indonesia.  Beliau melayani sebagai hamba Tuhan di Gereja Methodist Immanuel, Jakarta Barat (10 tahun);  New Life Baptist Church, Baldwin Park, Amerika (3 tahun),  Gereja Kristus Yesus, Puri Indah, Indonesia (1 tahun); Gereja Injili Indonesia, San Diego, Amerika (3 tahun). Beliau juga berkhotbah di berbagai gereja baik di Indonesia maupun Amerika selama 3 dekade terakhir. Beliau melayani sebagai dosen di Sekolah Tinggi Teologi Amanat Agung, Jakarta, Indonesia (14  tahun); Sekolah Tinggi Teologia Reformed Injili Indonesia (Dosen Paruh Waktu, 2 tahun); Universitas Pelita Harapan (Dosen Paruh Waktu, 4 tahun). Jonathan Wijaya Lo beserta istri, Gunawaty Tjioe, Ph.D, dan keluarga tinggal di California, Amerika.

Baca buku lainnya dari Jonathan W. Lo

Terkait dengan Pemikiran Rohani bagi Murid Kristus

E-book terkait

Kristen untuk Anda

Lihat Selengkapnya

Kategori terkait

Ulasan untuk Pemikiran Rohani bagi Murid Kristus

Penilaian: 0 dari 5 bintang
0 penilaian

0 rating0 ulasan

Apa pendapat Anda?

Ketuk untuk memberi peringkat

Ulasan minimal harus 10 kata

    Pratinjau buku

    Pemikiran Rohani bagi Murid Kristus - Jonathan W. Lo

    JONATHAN WIJAYA LO

    PEMIKIRAN ROHANI

    bagi

    Murid Kristus

    Buku ini didedikasikan untuk istriku, Gunawaty Tjioe, yang setia dan sabar menjadi teman hidup dan ibu bagi anak2 kami.

    Murid Kristus membutuhkan makanan keras agar dapat menjadi orang Kristen yang bertumbuh menuju kedewasaan rohani. Kedewasaan rohani akan memampukan orang Kristen menjadi pribadi yang tangguh dalam menghadapi pergumulan hidup sehari-hari. Buku ini seperti makanan keras bagi kehidupan rohani kita, karena tulisan dalam buku ini adalah hasil perenungan yang seksama dan mendalam dari penulis terhadap kebenaran firman Tuhan. Hasil perenungan tersebut memunculkan pemikiran rohani yang sarat dengan nilai-nilai dan standar kehidupan murid Kristus yang sejati. Buku ini sangat dibutuhkan oleh orang Kristen yang rindu memiliki kedewasaan rohani.

    Pdt. Dr. Agung Gunawan Th.M.

    Ketua STT Aletheia, Lawang

    As followers of Jesus , we have the mind of Christ, which needs renewing daily so that we will progress in thinking spiritually for the glory of God. Jonathan Wijaya Lo’s Pemikiran Rohani bagi Murid Kristus helps us greatly in this prosess, and is truly a blessing for Christ’s church.

    Jonathan Mays

    CEO of Moriah Ministry

    Buku ini sangat bermanfaat bagi gereja tradisional untuk melengkapi para pemimpin gereja dengan pemikiran-pemikiran rohani, dalam rangka melakukan pemuridan intensional (yang merupakan kekurangan atau kelalaian gereja pada masa kini), agar dapat melipatkan-gandakan murid-murid Kristus yg sejati.

    Pdt. Dr. Stephen Hosea

    Senior Pastor Gereja Injili Indonesia, California, USA

    Paparan firman Tuhan dalam tulisan Pak Jonathan Lo mengarahkan kita untuk secara rendah hati berefleksi dan mengevaluasi diri di hadapan Tuhan. Pernyataan yang gamblang, argumentasi yang sistematis, dan pertanyaan yang tajam membongkar sampai kepada kedalaman jiwa. Bila hal itu disambut dengan hati yang lembut dan dengan pertolongan Roh Kudus, akan membentuk pemikiran rohani dan hidup jemaat Tuhan yang semakin berpadanan dengan pemikiran dan hidup seorang murid Kristus yang sejati.

    Gunawaty Tjioe, B.Ed., M.Pd., Ph.D.

    Vice President for Academic Affairs

    Universitas Pelita Harapan

    School System Coordinator

    Sekolah Dian Harapan & Sekolah Lentera Harapan

    Pemikiran-pemikiran harian dari Pak Jonathan Lo bukan saja mengajak pembaca untuk mendalami kebenaran Tuhan, tapi juga akan membentuk suatu kebiasaan untuk memusatkan perhatian pada hal-hal yang rohani. Sebagai pengikut dan pekerja Kristus di dalam dunia yang penuh godaan, kita perlu untuk menawan segala pikiran dan menaklukkannya kepada Kristus. Hal ini membutuhkan banyak latihan untuk mengendalikan apa yang kita pikirkan, yang pasti akan berpengaruh pada perasaan dan tindakan kita. Jadi bagi saya pribadi, pemikiran harian yang alkitabiah ini lebih dari sekadar membantu saya mengenal Tuhan lebih dalam, tapi melatih saya untuk disiplin dalam memusatkan perhatian pada kebenaran Tuhan dan mengurangi hal-hal yang kurang penting dalam pikiran saya.

    John Automo

    Community Leader, Saddleback Church – Lake Forest

    Senior Business Manager, AECOM – Los Angeles, CA, USA

    Kehadiran buku ini adalah karunia pemeliharaan Allah pada saat yang tepat bagi kita. Sebagai murid-murid Kristus, kita berjuang mempraktikkan hasrat iman untuk menaati dan memuliakan Yesus, Tuhan dan Juruselamat kita, dalam hidup sehari-hari. Hasrat iman yang dihambat dalam segala aspeknya oleh kebiasaan yang telah membudaya di sekitar kita. Sudah setengah abad kita terbiasa berkata tanpa menghayati, berbicara tanpa melakukan. Padahal, Rasul Yakobus menulis, ... Jika iman itu tidak disertai perbuatan, maka iman itu pada hakekatnya adalah mati (2:17).

    Hambatan yang semakin membudaya itu telah mengikis semangat dan hasrat iman murid-murid Kristus sehingga NATO (No Action Talk Only) diterima sebagai jalan keluar yang pragmatis dan tidak bisa dihindari bagi murid Kristus di Indonesia. Apabila Anda seorang murid Kristus yang mengalami dan prihatin akan kondisi tersebut, buku ini adalah God’s Providential Care untuk Anda.

    Allah telah menggerakkan Pak Jonathan untuk membukukan refleksi rutin yang semula dikirimkan dengan tekun lewat media sosial. Dibukukan agar dapat lebih memicu kita semua untuk memikirkan bagaimana keselamatan yang telah Allah karuniakan dapat kita aplikasikan sehari-hari, dengan takut dan gentar, ... karena Allah-lah yang mengerjakannya di dalam kita... (Fil. 2:12-13).

    Dr. Zacheus Indrawan,

    Tentmakers, Perth, Australia

    Sambil merenungkan Roma 8:28, semoga melalui buku ini, Allah mendatangkan kebaikan bagi mereka yang mengasihi Dia, yaitu bagi mereka yang terpanggil sesuai dengan rencana Allah.

    Gunawan Chan, Bsc, AAI-K, ACII

    President Director PT. Avrist General Insurance

    Buku ini sarat dengan refleksi kebenaran firman Tuhan dan iman, kasih serta pengharapan kristiani, yang berakar dalam pemahaman akan Tuhan dan kebenaran-Nya. Saya sangat bersyukur, Pdt Jonathan terpanggil untuk mendedikasikan waktu dan upaya untuk menuliskan refleksi yang tajam dan relevan. Tulisan beliau menolong pembacanya untuk fokus kembali kepada firman Tuhan, bukan tafsiran diri sendiri. Kalimat intisari yang muncul di setiap topik (misalnya Jiwa yang tidak kelihatan tidak bisa dipuaskan oleh yang kelihatan) menghantar momen selah di mana saya merenungkan maknanya lebih mendalam dan menemukan kebenaran rohani yang menguatkan iman di tengah banyak paradoks dalam budaya meritokrasi yang kompetitif sehari-hari. Semoga Tuhan memberkati penerbitan dan distribusi buku ini, membawanya ke tangan mereka yang memerlukan penyegaran rohani melalu refleksi pemikiran yang selaras dengan kehendak Tuhan, bukan ambisi diri sendiri.

    Junny Ebenhaezer, Ph.D. 

    Senior Manager, International Collaborations

    (Academies Australasia Group)

    Sunday School & AWANA Youth Facilitator

    at International Baptist Church, Singapore

    Karya Dr. Jonathan Lo dalam buku Pemikiran Rohani Bagi Murid Kristus berisikan pemikiran-pemikiran dan refleksi rohani yang mendalam, tajam, dan menantang. Buku ini sangat baik bagi para rohaniwan maupun kaum awam untuk memperkaya penghayatan kebenaran firman Tuhan dan belajar memikirkan firman Tuhan dari sudut pandang yang unconventional dan out of the box .

    Raymond Liu, Ph.D.

    CEO Agro Investama Plantation Group

    Ketua Majelis Gereja Santapan Rohani Indonesia Kartini

    Ketua The Mission Businessmen Fellowship

    Dalam dunia yang dibanjiri dengan berbagai renungan praktis, tulisan Pdt. Jonathan menghadirkan sebuah karya yang sangat penting: Pemikiran Rohani bagi Murid Kristus .  Renungan-renungan dalam buku ini jelas merupakan hasil perenungan yang mendalam, perpaduan antara pemikiran teologis dan filsafat Kristen yang berfokus pada kehidupan murid Kristus. Bagi mereka yang mau terus bertumbuh sebagai murid Kristus, buku ini adalah panduan yang tepat, baik bagi perenungan pribadi maupun kelompok, untuk mengasah pemikiran dan kehidupan rohani Anda.

    Oh Yen Nie, S.E., M.Ed.

    Assoc. School System Coordinator

    Sekolah Dian Harapan & Sekolah Lentera Harapan

    Penatua GKI Gading Serpong

    Puji syukur kepada Tuhan, atas diterbitkannya sebuah buku yang berjudul Pemikiran Rohani bagi Murid Kristus , karya dari Pdt. Jonathan Lo. Buku ini sangat baik untuk melatih iman kita agar berpusat kepada Kristus. Setelah membaca buku ini, kita belajar untuk mengerti dua hal penting, yaitu: Kehendak Allah dan hati seorang murid. Latar belakang pemikiran secara rohani adalah kedaulatan Allah yang didasari kehendak Allah. Hati seorang murid mengajar kita untuk meneladani kasih Allah yang terutama. Doa saya, kiranya melalui buku ini menegur hidup kerohanian kita dan makin memusatkan hidup kita kepada Allah Tritunggal.

    Soli Deo Gloria.

    Prof. Dr. Manlian R. A. Simanjuntak, ST., MT., D.Min., IAI

    Guru Besar dan Ketua Program Studi Magister Teknik Sipil Universitas Pelita Harapan

    Buku renungan ini mendorong kita untuk tidak sekadar membaca firman Tuhan, tetapi juga merenungkan firman itu dengan konteks yang relevan dengan kehidupan saat ini. Dalam buku ini, firman Tuhan dibahas dengan sistematis namun dalam bahasa yang sederhana sehingga mudah dipahami oleh para pembacanya. Buku renungan ini juga dilengkapi dengan panduan refleksi yang akan membantu kita melihat dan mengenali diri kita berdasarkan firman Tuhan. 

    Dr. Niko Sudibjo, S.Psi., M.A.

    Ketua Program Studi Magister Teknologi Pendidikan  Universitas Pelita Harapan

    Refleksi pemikiran Kristen yang ditulis oleh Pendeta Jonathan Lo merupakan jawaban atas kebutuhan bahan Penelaahan Alkitab kelompok kecil yang ingin tumbuh bersama, seperti kaum profesional, mahasiswa, kelompok wanita, pemuda, bahkan setiap pribadi yang memerlukan bacaan ini. Buku ini berisi tulisan-tulisan yang menelusuri firman Tuhan dengan mendalam, disajikan dalam kalimat-kalimat pendek yang mudah dipahami, disertai dengan pertanyaan pada setiap akhir bahasan untuk memperdalam pemahaman.

    Dr. Dra.Hetty Antje Geru, M.Si.

    Dosen FISIP Universitas Pelita Harapan

    Daftar Isi

    Daftar Isi

    Sambutan

    Pendahuluan

    1. Agama Esau atau Kerohanian Yakub?

    2. Aku Tidak  Kekurangan

    3. Akulah Dia

    4. Anugerah Tanpa Sorga

    5. Anugerah yang Mahal

    6. Awasi Keinginan Diri

    7. Bangkit Lagi

    8. Anugerah yang Mahal

    9. Berbahagia atau Berbahaya?

    10. Berdoalah dalam Roh

    11. Beriman pada PerkataanNya

    12. Berlawanan Arah

    13. Bermegah Diri atas Karya

    14. Buah-buah Pertobatan

    15. Carilah Perkara yang Di Atas

    16. Cinta Pelanggaran

    17. Dari Dalam Keluar

    18. Dengarkanlah Suara Allah

    19. Di Tangan Penjunan

    20. Didikan bagi Orang Muda

    21. Dipuji Tuhan

    22. Disertai oleh Tuhan

    23. Disiplin Anak

    24. Dosa Jangan Berkuasa Lagi

    25. Dosa mengintip  di Depan Pintu

    26. Firman Seperti Api dalam Hati

    27. Hal Batiniah dalam Tubuh yang Lemah

    28. Hati yang Serakah

    29. Hati yang Terpuaskan

    30. Hidup bagi Allah

    31. Hidup bagi Kerajaan Allah

    32. Hidup Sesingkat Hari Ini

    33. Hidup yang Beruah

    34. Hidup yang Sederhana

    36. Hidup yang Tak  Konsisten

    36. Identifikasi Keangkuhan Diri

    37. Iman dan Keraguan

    38. Iman yang Besar

    39. Iri Hati dan Perselisihan

    40. Jabatan atau Otoritas?

    41. Jalan Gelap  yang Kulewati

    42. Jangan Tawar Hati

    43. Janganlah Mencintai Dunia

    44. Karakter dan Ketramplian

    45. Karena Anugerah Allah

    46. Karunia Allah

    47. Karunia Allah:  Memiliki dan Menikmati

    48. Kasih dan Disiplin

    49. Kasih dan Penderitaan

    50. Kasih dan Kesabaran

    51. Kasihilah Kawanmu  yang Bersalah

    52. Kasihilah Tuhan Allahmu

    53. Keberhasilan Terselubung

    54. Keinginan yang  Diperbudak Dosa

    55. Keinginan yang  Tak Terpenuhi

    56. Kekekalan Jiwa

    57. Kemuliaan Salib Kristus

    58. KemuliaanNya dalam Kehinaan

    59. Kenakanlah Kemurahan Hati

    60. Kepentingan Kristus atau  Diri Sendiri?

    61. Keputusan Tuhan yang Terlaksana

    62. Kerajinan dan Pengetahuan

    63. Kerendahan Hati Mendahului Kehormatan

    64. Kerendahan Hati yang Sejati

    65. Kerinduan Sorgawi

    66. Keseimbangan Hidup

    67. Kualitas Hidup dan Cinta

    68. Manakah yang Kupilih?

    69. Membenci atau Mencintai Teguran?

    70. Memuji dan Memuliakan Allah

    71. Mengerti Jalan Hidupku

    72. Mental Hamba atau Sikap Hamba?

    73. Menyangkal Diri dan Memikul Salib

    74. Niat yang Salah

    75. Pembalasan adalah  Hak Tuhan

    76. Pencobaan-pencobaan Biasa

    77. Percaya dan Kenyataan

    78. Percaya dan Tidak Percaya

    79. Pergaulan yang Serasi

    80. Pertobatan yang Sejati

    81. Pikiran yang Gelap

    82. Pikirkanlah Perkara yang Di Atas

    83. Punya Hari Ini

    84. Rekan Kerja Tuhan

    85. Sabar Terhadap Ketidaksempurnaan

    86. Sebagai Pendatang dan Orang Asing

    87. Selidiki Hidup dan Berpaling pada Dia

    88. Siapakah Hamba Tuhan?

    89. Siapa yang Mengerti Hatiku?

    90. Siapa yang Menilai  Diriku?

    91. Sikap yang Benar Terhadap Pujian

    92. Sumber Kehidupan

    93. Takut akan Allah

    94. Teguran Tuhan

    95. Teguran Nyata atau Kasih Semu?

    96. Tak Membawa Apa-apa

    97. Tingkatan Kasih

    98. Tuhan: Temanku atau Hambaku?

    99. Tuhan Tahu Segala Kejahatanku

    100. Visi Hidup

    []

    Sambutan

    Saya sangat bersyukur menyambut diterbitkannya buku Pemikiran Rohani Untuk Murid Kristus yang merupakan kumpulan pemikiran, pendalaman dan refleksi firman Tuhan oleh Pdt. DR. Jonathan Lo, Th.M., D.Min., D.A.R. Melalui tulisan pemikiran yang berdasar pada pendalaman firman Tuhan, kita diajak untuk mendalami pesan firman, merefleksikannya sambil memuliakan Tuhan, dan berkomitmen untuk menaati firman Tuhan dalam kehidupan kita sebagai murid Kristus. Sebagai murid Kristus, kita harus terus berakar di dalam Dia dan dibangun di atas Dia, agar kita bertambah teguh dalam iman kepada-Nya (Kol. 2:6-7). Semua itu bisa terjadi hanya melalui karya Roh Kudus dan pemahaman akan kebenaran firman Tuhan. 

    Murid Kristus pasti meyakini ajaran Kristus, meneladani Dia, mengikuti perintah dan pemikiran-Nya. Semuanya itu hanya mungkin kalau kita mencintai ajaran-Nya dan memahami pikiran Kristus melalui pemahaman akan firman-Nya. Buku ini akan menolong dan mendorong kita untuk mendalami firman Tuhan, memahaminya, dan menginspirasi kita untuk merefleksikan, serta memikirkan inti firman Tuhan. Dengan demikian, kita dapat menghayati dan melakukannya secara utuh di bawah bimbingan Roh Kudus.

    Pemahaman dan pemikiran mendalam dalam setiap bagian tulisan di buku ini, yang dirangsang melalui berbagai pertanyaan refleksi, akan mendorong kita untuk sungguh-sungguh memahami firman dan bisa mengaktualisasikannya dalam hidup kita. Saya berharap dan mendoakan kiranya buku ini menjadi berkat bagi banyak orang dan mendorong kita untuk menjadi murid Kristus yang terus berpikir, berkata dan berperilaku demi memuliakan Tuhan. Soli Deo Gloria.

    Dr. (Hons.) Jonathan L. Parapak

    Rektor Universitas Pelita Harapan

    Pendahuluan

    Tulisan ini berawal dari rutinitas saya mengirimkan refleksi pemikiran rohani melalui media elektronik kepada rekan-rekan rohaniwan dan pemimpin gereja. Rupanya hal tersebut mendapat sambutan yang sangat baik dan antusias dari para pembaca. Seiring waktu, berbagai kalangan meminta saya untuk membukukan tulisan-tulisan itu, supaya bisa diakses oleh lebih banyak orang dan mengisi kebutuhan rohani. Saya sendiri juga merasa terbeban untuk membukukannya.

    Akhirnya, setelah melalui proses doa dan pergumulan rohani, selama satu bulan saya mendedikasikan diri secara khusus untuk menulis siang dan malam. Banyak bahan dalam buku ini belum pernah dikirimkan sebelumnya, dan beberapa bahan yang pernah dikirim telah diperdalam dan diperluas lagi, sehingga menjadi bahan yang agak sedikit panjang dibandingkan bahan sebelumnya. Dengan demikian, semua penulisan ini tetap segar dan dapat dibaca kembali oleh rekan-rekan. Harapan saya, buku ini bisa menjadi berkat lebih luas bagi para pemimpin gereja dan anggota jemaat di Indonesia.

    Saya memberi judul buku ini: Pemikiran Rohani bagi Murid Kristus. Mengapa pemikiran rohani? Karena menurut saya tulisan ini bukan sekadar renungan harian, meski bisa juga dipakai sebagai renungan harian. Bahan renungan harian biasanya berisi renungan yang lebih singkat dan praktis dibanding tulisan dalam buku ini, sedangkan tulisan ini lebih berupa refleksi pemikiran Kristen yang berusaha untuk mengerti kebenaran berdasarkan firman Tuhan.

    Setiap topik pemikiran rohani dalam buku ini juga tidak disertai dengan cerita pengalaman pribadi saya atau orang lain, karena saya berusaha untuk mengerti kebenaran firman Allah. Sebab itu, pembaca perlu mencerna dan menerapkan kebenaran itu dalam keseharian. Selain itu, setiap topik juga diakhiri dengan beberapa pertanyaan refleksi, yang berguna untuk merangkum dan mengaplikasikan kebenaran Tuhan. Bagian ini juga bisa dipakai sebagai bahan diskusi kelompok dan refleksi pribadi.

    Harapan saya, pembaca dapat benar-benar mendalami dan menghayati kebenaran firman Tuhan di dalam setiap topik tulisan. Dalam beberapa bagian, mungkin ada tulisan yang tidak bersifat praktis dan sulit dicerna karena menyangkut hal teologis atau filsafat iman Kristen. Namun saya berharap, pembaca tidak menyerah dalam memahami topik-topik tersebut.

    Adapun yang menjadi pendirian teologis seluruh refleksi pemikiran rohani ini mengacu pada teologi John Calvin. Bagi pembaca yang mungkin berbeda sudut pandang teologis dengan penulis, tidak berarti tidak butuh membaca buku ini. Saya berharap, kita bisa saling belajar dan melengkapi satu sama lain demi membangun tubuh Kristus melalui kebenaran firman.

    Istilah murid dalam buku ini mengacu pada pengertian pengikut Kristus yang

    Menikmati pratinjau?
    Halaman 1 dari 1