Seorang di Antaramu Adalah Iblis

Oleh Dag Heward-Mills

Pernyataan yang sangat dalam, "Seorang di antaramu adalah iblis" diberikan oleh Yesus Kristus kepada kelompok kecil dua belas orang murid-murid-Nya. Banyak dari kita diperlakukan dengan semena-mena oleh iblis karena kita tidak tahu bagaimana menyingkapkan dirinya atau mengenali pekerjaan tangannya. Di dalam buku yang diberkati ini, Anda akan menemukan dosa-dosa yang dilakukan iblis dan akan berketetapan hati untuk tidak sekali-kali berjalan di dalam dosa-dosa tersebut. Hendaklah perkataan "Seorang di antaramu adalah iblis" tidak pernah berlaku untuk Anda!

• Bahasa: Bahasa indonesia
• Penerbit: Dag Heward-Mills
• Tanggal rilis: 11 Apr 2018
• ISBN: 9781641343084

Dag Heward-Mills

Bishop Dag Heward-Mills is a medical doctor by profession and the founder of the United Denominations Originating from the Lighthouse Group of Churches (UD-OLGC). The UD-OLGC comprises over three thousand churches pastored by seasoned ministers, groomed and trained in-house. Bishop Dag Heward-Mills oversees this charismatic group of denominations, which operates in over 90 different countries in Africa, Asia, Europe, the Caribbean, Australia, and North and South America. With a ministry spanning over thirty years, Dag Heward-Mills has authored several books with bestsellers including ‘The Art of Leadership’, ‘Loyalty and Disloyalty’, and ‘The Mega Church’. He is considered to be the largest publishing author in Africa, having had his books translated into over 52 languages with more than 40 million copies in print.

Pratinjau buku

Bab 1

Bagaimana Dosa Iblis Bisa Menjadi Dosa Manusia

Jawab Yesus kepada mereka: Bukankah Aku sendiri yang telah memilih kamu yang dua belas ini? Namun SEORANG DI ANTARAMU ADALAH IBLIS.

Yohanes 6:70

Yesus berkata kepada murid-murid-Nya, Seorang di antaramu adalah Iblis. Yesus sudah mengenal Iblis sejak saat ia jatuh. Ia tahu kelicikannya, kejahatannya, sifatnya, dosa-dosanya dan kejatuhannya. Perkataan Yesus kepada murid-murid-Nya bahwa Seorang di antaramu adalah Iblis merupakan pernyataan yang sungguh-sungguh penuh kuasa.

Itu berarti bahwa salah seorang dari murid-murid-Nya berjalan dalam dosa dan mengikuti jejak langkah Iblis sendiri. Salah seorang murid-Nya berperilaku seperti Iblis. Begitu mudah bagi Yesus untuk mengenali Iblis karena Ia tahu kemuliaannya di masa lalu, dosa-dosa serta kejatuhan Lucifer!

Sekarang ini banyak manusia berjalan dalam dosa dan mengikuti jejak langkah Lucifer. Mereka melakukan semua dosa yang dilakukan Setan. Banyak pendeta berjalan dalam langkah yang sama dengan yang dilalui Lucifer dan berakhir dalam kondisi kegelapan yang membingungkan yang sama dengan di mana Setan berada sekarang ini. Apakah Anda berperilaku seperti iblis? Apakah Anda iblis? Apakah Anda kenal seseorang yang berperilaku seperti iblis dan melakukan segala perbuatan dosa yang dilakukan Lucifer?

Sekarang ini, Setan terikat rantai dan terkurung dalam kegelapan dan bukannya sedang bebas dan bersenang-senang di alam yang terang dan kekal. Hidupnya, pelayanannya dan masa depannya sudah binasa karena kesalahan dan dosa-dosa yang sudah diperbuatnya ketika ia masih seorang malaikat di surga. Ia sudah menyesatkan ribuan malaikat dan mengakibatkan semua kebingungan, keributan dan kejahatan yang terjadi di dalam dunia sekarang ini.

Banyak hamba Tuhan hidup dalam kebingungan dan terkurung dalam kegagalan, kemiskinan dan kegelapan yang dahsyat. Mereka bahkan tidak tahu apa yang sedang terjadi pada diri mereka sendiri. Mereka tidak mengerti mengapa pelayanan mereka begitu terbatas, terkurung dan miskin.

Anda akan segera melihat semua dosa Setan dan Anda tidak akan berjalan di dalam dosa-dosa itu setelah membaca buku ini!

Di dalam buku ini saya ingin menyampaikan bagaimana Anda bisa menghindar dari menjadi iblis dan mengelak berjalan di dalam dosa-dosa Setan. Setiap hamba Tuhan yang menyampaikan Injil harus sungguh-sungguh menginginkan untuk menghindar dari berjalan di dalam jejak-jejak langkah Lucifer yang dahulu pernah menjadi salah seorang hamba Tuhan yang paling tinggi tingkatnya. Apabila Lucifer saja yang pernah tinggal di dalam terang bisa jatuh dan menyebabkan begitu banyak kebingungan, betapa jauh lebih rentannya kita yang hidup di dalam dunia yang gelap dan buta ini!

Bab 2

Apakah Ada Iblis Dalam Wujud Manusia?

Jawab Yesus kepada mereka: Bukankah Aku sendiri yang telah memilih kamu yang dua belas ini? Namun SEORANG DI ANTARAMU ADALAH IBLIS.

Yohanes 6:70

Anda harus menerima fakta bahwa seseorang di dalam hidup Anda bisa saja untuk suatu saat tertentu menjadi iblis yang hidup dan nyata yang melakukan tindakan. Orang seperti itu, tidak boleh ditaati, tidak perlu tunduk kepadanya, dan tidak boleh didengarkan.

Anda tidak boleh bergerak dengan mengikuti apa yang Anda lihat. Anda harus bergerak dengan mengikuti pewahyuan ilahi dari orang yang berhubungan dengan Anda.

Orang-orang tertentu harus diperlakukan seperti iblis karena mereka (sekalipun hanya sebentar saja) adalah benar-benar iblis bagi Anda. Ada orang-orang yang benar-benar dirasuki dan kesurupan iblis! Bila kita tidak berhasil memperlakukan orang-orang tertentu sebagai iblis, akibatnya adalah persoalan serius. Mengapa saya mengatakan hal seperti ini? Firman Tuhan mengajarkan bahwa kita bertempur bukan melawan darah dan daging, melainkan melawan penguasa-penguasa dan kuasa-kuasa. Dari ayat ini jelas bahwa musuh kita bukan darah dan daging, melainkan roh! Sesungguhnya, pergumulan kita, pergulatan kita dan pertarungan kita bukan dengan darah dan daging. Itu semua adalah dengan roh-roh jahat.

Akan tetapi, roh-roh jahat ini sangat bisa menempati, memengaruhi dan merasuki manusia sehingga sulit untuk membedakan antara manusia dan iblis. Ketika hal ini terjadi, maka manusia benar-benar menjadi iblis dan harus diperlakukan sebagai iblis.

Saya ingin menekankan bahwa apabila ada seseorang sungguh-sungguh didiami, dipengaruhi dan dipakai oleh iblis, Anda tidak boleh membiarkan orang tersebut berfungsi di sekitar Anda. Saya sudah melihat organisasi-organisasi pelayanan yang mengalami kehancuran karena pendeta-pendetanya terlalu sopan, terlalu lemah dan terlalu menahan diri dalam berurusan dengan iblis. Saya juga sudah melihat organisasi-organisasi pelayanan mengalami kehancuran karena pendeta-pendetanya terlalu sopan, terlalu lemah dan terlalu menahan diri dalam berurusan dengan orang-orang yang bergerak sebagai iblis sendiri!

Ada orang-orang yang harus Anda pandang sebagai iblis sendiri. Anda harus berbicara kepada orang-orang seperti itu seakan-akan Anda berbicara kepada iblis sendiri! Bila Anda tidak bisa bertindak seperti ini, berarti Anda membiarkan iblis berkeliaran dengan bebas dan melakukan manuver di sekitar Anda dan melawan Anda.

Diabolos

Kata ‘diabolos’ biasanya diterjemahkan sebagai kata ‘iblis’ dan mengacu kepada iblis secara harfiah. Kata diabolos digunakan sebanyak tiga puluh delapan kali di dalam seluruh Perjanjian Baru. Tiga puluh lima kali, kata diabolos ini diterjemahkan menjadi kata iblis. Contohnya, Maka Yesus dibawa oleh Roh ke padang gurun untuk dicobai Iblis (Mat. 4:1).

Namun, pada tiga kesempatan penting lainnya, kata diabolos digunakan untuk mendeskripsikan umat manusia. Bukankah ini mengherankan? Kata diabolos tidak lain digunakan untuk mengacu pada Yudas Iskariot, beberapa istri hamba Tuhan dan beberapa wanita usia lanjut. (Silakan Anda buktikan sendiri.) Apabila hal yang saya bicarakan ada di dalam Alkitab, Anda harus percaya.

Ikuti Teladan Yesus Kristus dan Perlakukan Orang-orang Tertentu sebagai Iblis

1. Yesus berbicara kepada Petrus seolah-olah ia iblis.

Tetapi Petrus menarik Yesus ke samping dan menegor Dia, katanya: Tuhan, kiranya Allah menjauhkan hal itu! Hal itu sekali-kali takkan menimpa Engkau. Maka Yesus berpaling dan berkata kepada Petrus: ENYAHLAH IBLIS. Engkau suatu batu sandungan bagi-Ku, sebab engkau bukan memikirkan apa yang dipikirkan Allah, melainkan apa yang dipikirkan manusia.

Matius 16:22-23

Persis seperti Yesus, Anda harus menerima kenyataan bahwa ada orang-orang yang untuk sesaat dikuasai dan dipakai oleh iblis dengan cara bahwa mereka secara harfiah dan nyata menjadi iblis di dalam hidup Anda. Petrus yang diurapi Yesus sebagai pemimpin jemaat, untuk sesaat beroperasi sebagai iblis dan Yesus berurusan dengannya dengan tajam dan meyakinkan. Yesus tidak mengizinkannya terus berbicara di mana ada hadirat-Nya di sana. Yesus tidak mengizinkannya terus beroperasi di dalam hidup-Nya.

Yesus Kristus tidak mengatakan bahwa Petrus sedang dipengaruhi oleh Setan! Yesus berkata kepada Petrus seperti kepada Setan sendiri!

Petrus dekat dengan Yesus. Penunjukan atas dirinya menjadi kepala jemaat barangkali sudah menguasai kepalanya dan membuatnya keluar dari tempatnya yang seharusnya. Ia berusaha mengarahkan Yesus di dalam pelayanan-Nya. Ia mulai menegur Anak Allah. Ia berkata kepada Yesus supaya Ia melupakan omong kosong tentang salib itu! Ingat bahwa pengajaran tentang salib sering dianggap sebagai kebodohan oleh banyak orang! Dan itu benar-benar menjadi kebodohan juga bagi Petrus pada hari itu. Ia berkata kepada Yesus bahwa Ia tidak perlu memikul atau menanggung salib mana pun. Yesus melihat ke dalam ketidakdewasaan dan kedekatan Petrus. Tetapi Ia tidak mengatakan bahwa Petrus tidak dewasa atau dekat dengan-Nya. Ia mengetahui adanya Setan yang memakai suara Petrus. Ia pun seketika menegur Petrus sehingga secara langsung menghentikan Setan.

Seandainya orang-orang mengenali suara Setan ketika Adolf Hitler berpidato pada tahun 1933, tentu mereka akan menghentikan tindakannya. Tetapi justru pendeta-pendeta pun memuja pembunuh masal ini sebagai pahlawan. Adolf Hitler sudah menyebabkan terbunuhnya lima puluh juta orang. Ia secara sadar mengirim banyak orang kepada kematian. Perintahnya yang terakhir adalah supaya menyapu bangsanya sendiri, orang-orang Jerman. Ia mengatakan bahwa mereka tidak pantas hidup karena mereka sudah kalah perang. Membiarkan orang ini berbicara, hidup, beroperasi, berkembang dan menjadi seorang pemimpin adalah kesalahan terbesar yang pernah dibuat Jerman. Setan harus dikenali dan dihentikan di jalannya!

Jangan membiarkan iblis beroperasi di dalam hidup Anda sekalipun hanya satu menit saja. Bersikaplah cerdas dan cepat seperti Yesus Kristus. Seandainya Anda menemukan seekor ular berbisa di ruang tamu Anda, apakah Anda akan membiarkannya diam di situ untuk beberapa minggu?

Berhati-hatilah terhadap orang-orang yang membiarkan ular berbisa tinggal di dalam ruang tamu mereka! Mereka membuat kesalahan sangat besar.

Berhati-hatilah dengan orang-orang yang menjadi akrab dengan Anda!

Berhati-hatilah dengan orang-orang yang keluar dari tempatnya! Orang-orang seperti ini kehilangan pandangan terhadap fakta bahwa bukanlah tempat mereka untuk membimbing, mengendalikan atau mengoreksi hamba Tuhan.

Berurusan dengan sifat kemanusiaan umat Tuhan bisa membingungkan Anda dan menggoda Anda untuk melangkah keluar jalur.

2. Yesus berurusan dengan Yudas seolah-olah ia adalah iblis.

Jawab Yesus kepada mereka: Bukankah Aku sendiri yang telah memilih kamu yang dua belas ini? Namun SEORANG DI ANTARAMU ADALAH IBLIS.

Yohanes 6:70

Murid-murid dan rekan-rekan bisa berbalik menjadi diabolos (iblis) dan berperilaku seperti iblis.

Yesus menyebut akuntan-Nya sendiri yang dipercaya-Nya diabolos. Yudas Iskariot dianggap sebagai seorang diabolos. Dengan membiarkan seorang pengkhianat yang tidak setia tetap beroperasi di sekitar Anda hanya akan membuat Anda bisa disamakan dengan membiarkan seekor ular kobra riil hidup dan berkeliaran dengan bebas di dalam rumah Anda.

Jangan biarkan orang yang tidak setia mana pun untuk berada di dekat Anda. Jangan biarkan ular kobra berada di antara staf pastoral Anda. Kenali mereka dan segeralah berurusan dengan mereka.

Yesus menganggap Yudas sebagai iblis. Ia tidak mengatakan bahwa Yudas sedang dipengaruhi oleh iblis. Ia mengatakan bahwa Yudas adalah iblis. Ia berkata, "Bukankah Aku sendiri yang telah memilih kamu yang dua belas ini? Namun seorang di antaramu adalah iblis." Jika Anda membiarkan iblis beroperasi dengan bebas di dalam hidup dan pelayanan Anda, sudah pasti, Anda akan menghadapi masalah. Membiarkan rekan yang tidak setia tetap beroperasi dengan bebas di dalam gereja adalah sama dengan membiarkan iblis melakukan apa yang diinginkannya di dalam gereja.

Dapatkah Anda membayangkan ada seekor ular derik yang berbisa di dalam ruang tamu rumah Anda? Apakah Anda akan membiarkannya begitu saja untuk tetap hidup di sana? Apakah Anda tidak akan memperlakukannya sebagai satu makhluk pembunuh? Jika Anda menemukan seekor ular mamba hitam di dalam rumah Anda, apakah Anda akan membiarkannya begitu saja? Apakah Anda tidak akan memperlakukannya sebagai sesuatu yang sangat membahayakan hidup Anda? Apakah Anda tidak akan memperlakukannya sebagai sesuatu yang bisa membawa kematian? Apakah Anda tidak akan melakukan apa saja untuk membuatnya keluar dari hidup Anda? Apakah Anda tidak akan berusaha mematikannya? Saya percaya ular harus diperlakukan sebagai sumber kematian dan tidak sebagai hewan kesayangan. Ular berbisa