Mengapa Orang-orang Kristen yang Tidak Mengembalikan Perpuluhan Menjadi Miskin dan Bagaimana Orang-orang Kristen yang Mengembalikan Perpuluhan Menjadi Kaya

Oleh Dag Heward-Mills

Banyak orang bergumul dengan konsep tentang persembahan persepuluhan meskipun tindakan kuno ini sudah membawa kepada kekayaan yang legendaris dari orang-orang Yahudi. Di dalam buku ini Bishop Dag Heward-Mills mengajarkan tentang bagaimana persembahan persepuluhan memasukkan prinsip-prinsip penciptaan kekayaan dan mukjizat kemakmuran. Nikmati salah satu karya unggul dari Dag Heward-Mills.

• Bahasa: Bahasa indonesia
• Penerbit: Dag Heward-Mills
• Tanggal rilis: 11 Apr 2018
• ISBN: 9781613951330

Dag Heward-Mills

Bishop Dag Heward-Mills is a medical doctor by profession and the founder of the United Denominations Originating from the Lighthouse Group of Churches (UD-OLGC). The UD-OLGC comprises over three thousand churches pastored by seasoned ministers, groomed and trained in-house. Bishop Dag Heward-Mills oversees this charismatic group of denominations, which operates in over 90 different countries in Africa, Asia, Europe, the Caribbean, Australia, and North and South America. With a ministry spanning over thirty years, Dag Heward-Mills has authored several books with bestsellers including ‘The Art of Leadership’, ‘Loyalty and Disloyalty’, and ‘The Mega Church’. He is considered to be the largest publishing author in Africa, having had his books translated into over 52 languages with more than 40 million copies in print.

Pratinjau buku

Bagian 1:

Mengapa Orang-orang Kristen yang Tidak Mengembalikan Perpuluhan Menjadi Miskin

Bab 1

Enam Alasan Mengapa Orang-orang yang Tidak Mengembalikan Perpuluhan Menjadi Miskin

1. Orang-orang yang tidak mengembalikan perpuluhan menjadi miskin karena mereka tidak mempunyai apapun untuk dituai.

SEBAB MEREKA MENABUR ANGIN, MAKA MEREKA AKAN MENUAI PUTING BELIUNG; gandum yang belum menguning tidak ada pada mereka; tumbuh-tumbuhan itu tidak menghasilkan tepung; dan jika memberi hasil, maka orang-orang lain menelannya.

Hosea 8:7

Kemakmuran dalam bentuk yang paling mendasar terdiri dari seorang yang menabur benih dan nantinya menuai hasilnya. Tidak memberi perpuluhan memisahkan Anda dari prinsip dasar menabur dan menuai. Saat Anda tidak mengembalikan perpuluhan, Anda membahayakan keuangan Anda karena Anda membuang fondasi dari kemakmuran.

2. Orang-orang yang tidak mengembalikan perpuluhan menjadi miskin karena mereka tidak menarik berkat itu dalam hidup mereka.

BAWALAH SELURUH PERSEMBAHAN-PERSEPULUHAN ITU ke dalam rumah perbendaharaan, supaya ada persediaan makanan di rumah-Ku dan ujilah aku, Firman Tuhan semesta alam, apakah Aku tidak membukakan bagimu tingkap-tingkap langit dan MENCURAHKAN BERKAT KEPADAMU SAMPAI BERKELIMPAHAN.

Maleakhi 3:10

Perpuluhan membawa berbagai macam berkat karena itulah yang Firman Tuhan katakan. Seseorang yang diberkati diperkenan dan ditolong. Hidup kita di dunia sangatlah susah. Yakub berkata mengenai hidupnya saat Firaun bertanya kepadanya, Berapa umurmu? jawab Yakub kepada Firaun: Tahun-tahun pengembaraanku sebagai orang asing berjumlah seratus tiga puluh tahun. Tahun-tahun hidupku itu sedikit saja dan buruk adanya, tidak mencapai umur nenek moyangku, yakni jumlah tahun mereka mengembara sebagai orang asing (Kejadian 47:9).

Ayub juga berkata bahwa hari-hari manusia sangat sedikit dan penuh kesulitan. Bahkan tanpa suatu kutukan tertentu terhadap hidup Anda, Anda akan menemukan banyak masalah dan banyak sekali kesulitan. Ketika Anda tidak mengembalikan perpuluhan Anda, tidak ada berkat untuk meniadakan masalah-masalah yang sudah ada dalam kehidupan ini. Bagaimana Anda bisa berhasil dalam kehidupan jika tidak ada perkataan berkat yang diucapkan atas keberadaan Anda yang menyedihkan? Jangan terkejut dengan kemiskinan di dalam kehidupan Anda jika Anda tidak mengembalikan perpuluhan. Berkat yang menjadikan kaya dan susah payah tidak menambahinya datang berkelimpahan atas ornag-orang yang mengembalikan perpuluhan.

3. Orang-orang yang tidak mengembalikan perpuluhan menjadi miskin karena mereka terkutuk.

Bolehkah manusia menipu Allah? Namun kamu menipu Aku. Tetapi kamu berkata: Dengan cara bagaimanakah kami menipu Engkau? Mengenai persembahan persepuluhan dan pesembahan khusus!

KAMU TELAH KENA KUTUK, tetapi kamu masih menipu Aku, ya kamu seluruh bangsa.

Maleakhi 3:8-9

Ada suatu kutukan tertentu bagi orang-orang yang tidak mengembalikan perpuluhan. Itu adalah kutukan nomor satu diantara dua puluh lima kutuk yang ada di dalam dunia ini. Kutukan terhadap orang-orang yang tidak mengembalikan perpuluhan datang hanya untuk menggandakan banyak kutukan yang telah ada, yang diturunkan kepada kita oleh Adam, Nuh dan generasi-generasi lainnya. Kutukan atas orang-orang yang tidak mengembalikan perpuluhan bekerja secara sinergis dengan kutukan-kutukan yang telah didatangkan oleh orang tua dan nenek moyang Anda pada diri mereka dan pada keturunan-keturunan mereka. Hampir semua dari antara kita adalah keturunan orang-orang yang terkutuk karena satu atau lain alasan melalui hal-hal yang mereka lakukan.

Pada suatu hari, saya menjadi sangat kuatir ketika saya menemukan bahwa ada kemungkinan nenek moyang saya adalah pedagang budak. Saya menemukan ada benteng kuno yang dibangun tepat di kampung halaman ayah saya yang tentunya digunakan untuk memperdagangkan budak. Jelaslah, saya adalah keturunan dari seseorang yang tidak dijual ke dalam penawanan. Sebab itu kemungkinan saya adalah keturunan dari seseorang yang menjual saudaranya. Menjual saudara Anda tentunya mendatangkan suatu kutukan kepada keluarga Anda. Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa tempat-tempat yang memperdagangkan saudara-saudara mereka untuk perhiasan kecil atau cermin-cermin adalah bagian yang paling ditimpa kemiskinan di dunia pada masa kini?

Tidak mengembalikan perpuluhan mengakibatkan suatu kutukan tambahan yang parah bagi kehidupan Anda. Jangan lupa bahwa Anda telah bekerja keras di bawah kutukan Adam. Anda juga berperang dengan kutukan Ham, jika Anda adalah keturunan Ham.

SAHABAT TERKASIH, BERAPA BANYAK LAGI YANG DAPAT ANDA TERIMA? BUKANKAH SEKARANGLAH WAKTUNYA UNTUK MELAKUKAN SESUATU YANG MEMBAWA SUATU BERKAT? Anda membutuhkan berkat dari seorang yang mengembalikan perpuluhan untuk meniadakan semua kutukan yang mengerikan itu! Tidakkah mengherankan jika Anda menjadi semakin miskin ketika Anda menolak untuk mengembalikan perpuluhan Anda.?

4. Orang-orang yang tidak mengembalikan perpuluhan menjadi miskin karena belalang pelahap terus menerus memakan kekayaan mereka.

AKU AKAN MENGHARDIK bagimu belalang pelahap, supaya jangan dihabisinya hasil tanahmu dan supaya jangan pohon anggur di padang tidak berbuah bagimu, firman Tuhan semesta alam.

Maleakhi 3:11

Berkat terbesar karena memberi perpuluhan adalah bahwa Tuhan menghardik belalang pelahap bagi Anda. Ketika Anda mendengarkan laporan para pejabat pemerintah mengenai negara-negara miskin, Anda mendapat kesan bahwa semua masalah mereka akan berakhir jika mereka memiliki sedikit uang lebih. Sayangnya, bukan itu masalahnya. Tempat-tempat yang menerima bantuan keuangan dalam jumlah besar ternyata tetap miskin. Gambaran yang paradoks ini ada karena ketidakmampuan penerima untuk mempertahankan uang yang mereka terima.

Dapatkah Anda membayangkan apa yang Anda butuhkan untuk mengisi sebuah ember yang penuh dengan lubang? Jika kekayaan didefinisikan sebagai sebuah ember penuh air, Anda akan memerlukan sangat banyak air untuk mengisi ember yang seperti itu. Tetapi ketika lubang-lubang disumbat, Anda hanya membutuhkan sedikit air untuk mengisi ember tersebut.

Inilah berkat yang misterius dari menghardik belalang pelahap. Setelah belalang pelahap dihardik, diperlukan hanya sedikit untuk menjadikan Anda seorang yang kaya. Ketika Anda tidak memiliki berkat ini, Anda akan mencari pekerjaan-pekerjaan yang lebih baik dan mendapatkan lebih banyak uang tetapi selalu gagal untuk menjadi kaya. Ketika belalang pelahap dihardik, Anda mungkin tidak menghasilkan sebanyak itu tetapi ember Anda akan segera penuh dan segera mulai melimpah.

Sahabat terkasih, inilah yang Tuhan janjikan akan Dia lakukan ketika Anda mengembalikan perpuluhan Anda. Pindahlah dari kemiskinan pada hari ini dan terimalah berkat dari belalang pelahap yang dihardik. Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa orang-orang menjadi semakin besar dan gemuk di pertengahan usia mereka? Seringkali mereka tidak makan banyak. Pada kenyataannya, banyak orang berusia paruh baya melakukan diet untuk menurunkan berat badan tetapi tetap tidak berhasil. Apa alasan kenaikan berat badan? Ketika orang-orang semakin tua, metabolisme tubuh mereka melambat. Dengan kata lain, api yang membakar lemak melemah. Jika api metabolisme di dalam tubuh sebelumnya membakar sepuluh unit lemak setiap hari, sekarang turun menjadi lima unit lemak.

Tiba-tiba, Anda akan mulai memiliki kenaikan dari tambahan lima unit lemak yang tersedia setiap hari. Hampir tanpa usaha, berat badan Anda bertambah dan Anda menjadi semakin besar dan melebar. Itulah sebabnya Anda bisa mengetahui usia seseorang dari ukuran tubuhnya. Ketika Anda semakin tua, metabolisme tubuh Anda menurun, (belalang pelahap dihardik) dan terjadilah peningkatan berat badan (kemakmuran).

Memang, orang-orang yang tidak mengembalikan perpuluhan menjadi semakin miskin karena kehadiran belalang pelahap yang tidak terdeteksi dalam kehidupan mereka.

5. Orang-orang yang tidak mengembalikan perpuluhan menjadi miskin karena hasil dari kebun mereka terus menerus dirusak.

Aku akan menghardik bagimu belalang pelahap, supaya JANGAN DIHABISINYA hasil tanahmu dan supaya jangan pohon anggur di padang tidak berbuah bagimu, firman Tuhan semesta alam.

Maleakhi 3:11

Kehilangan besar-besaran yang Anda alami karena apa yang terbuang, pengelolaan yang ceroboh, penelantaran, kebakaran, kecelakaan, pemberontakan, pencurian, dan bahkan perang sangat menyakitkan tetapi sesungguhnya itu semua adalah pekerjaan sang perusak.

Salah satu berkat besar dari mengembalikan perpuluhan adalah untuk menghardik para perusak. Perusak adalah saudara dari pelahap. Perbedaan antara perusak dan pelahap adalah bahwa perusak meniadakan kekayaan Anda dengan cara yang menyakitkan dan tak berperasaan. Lebih menyakitkan melihat sang perusak bekerja, karena tidak berperikemanusiaan terhadap kehilangan yang Anda alami. Mulailah mengembalikan perpuluhan Anda dan Tuhan telah berjanji untuk menghardik sang perusak.

6. Orang-orang yang tidak mengembalikan perpuluhan menjadi miskin karena mereka kehilangan hasil buah-buahan mereka sebelum mendapat kesempatan untuk menuai.

Aku akan menghardik bagimu belalang pelahap, supaya JANGAN DIHABISINYA HASIL TANAHMU DAN SUPAYA JANGAN POHON ANGGUR DI PADANG TIDAK BERBUAH BAGIMU, firman Tuhan semesta alam

Maleakhi 3:11

Alasan lain mengapa orang-orang yang tidak mengembalikan perpuluhan menjadi miskin adalah karena buah-buah (hasil) dari tuaian mereka lenyap sebelum mereka mendapatkan suatu kesempatan untuk menuainya. Orang-orang yang tidak mengembalikan perpuluhan dikutuk dengan gagal panen. Suatu kegagalan panen adalah kegagalan untuk menuai tuaian yang berhubungan dengan apa yang telah Anda investasikan

Seseorang dengan yakin mengajarkan bahwa jika Anda bekerja keras Anda akan menjadi kaya. Dia melanjutkan, Orang-orang yang tidak kaya tidak bekerja keras. Orang-orang di negara-negara berkembang seharusnya menyingsingkan lengan baju mereka dan bekerja keras dan kemakmuran akan menjadi bagian mereka..

Tetapi jika Anda memandang ke sekeliling, Anda akan menemukan banyak orang yang bekerja sangat keras tetapi tidak kaya! Anda akan menemukan orang-orang yang bekerja dua belas jam sehari dan hampir tidak menghasilkan apa-apa. Namun beberapa mil jaraknya dari mereka Anda akan menemukan orang-orang yang bekerja satu jam sehari namun menghasilkan banyak uang.

Ya, memang benar bahwa bekerja keras seharusnya menuntun kepada kemakmuran tetapi dalam banyak hal tidaklah demikian. Seorang supir bis di Swedia mendapatkan penghasilan sembilan belas kali lebih besar daripada supir bis di Ghana. Mengapa hal itu terjadi? Mengapa mereka tidak menuai jumlah uang yang sama untuk jumlah jam kerja yang sama dan pekerjaan yang sama? Mengapa seseorang menabur seratus benih dan menulai seratus tuaian sedangkan yang lain menabur seratus benih dan menuai dua puluh tiga tuaian?

Di sinilah Anda mendapati betapa nyatanya kegagalan panen itu. Suatu kegagalan panen adalah kegagalan dari seseorang untuk menuai tuaian yang berhubungan dengan apa yang ia investasikan. Banyak orang mengalami pengalaman gagal panen seperti ini.

Seringkali penyebab kegagalan panen melampaui kekuatan seseorang untuk mengalami hal itu. Mengapa seorang Meksiko mendapatkan hasil yang sedikit untuk usaha-usahanya dibandingkan dengan rekannya yang tinggal lima mil di seberang perbatasan Amerika? Mengapa rekannya yang berada di tanah Amerika menginvestasikan jumlah waktu dan usaha yang sama dengan orang Meksiko namun menghasilkan sembilan belas kali lebih banyak? Penyebab dan penyelesaian dilema ini melampaui kemampuan individu untuk memahaminya. Tetapi Tuhan Yang Mahabesar menjanjikan kepada orang yang mengembalikan perpuluhan bahwa Dia akan mencegah kegagalan panen. Dia tidak akan membiarkan buah-buah Anda jatuh sebelum musim panen tiba.

Apakah mengherankan bahwa mengembalikan perpuluhan adalah kunci utama menuju kemakmuran yang sejati? Apakah Anda terkejut bahwa orang-orang yang tidak mengembalikan perpuluhan bisa menjadi lebih miskin dengan menahan sepuluh persen dari penghasilannya dari Tuhan?

Apa yang dapat Anda lakukan tanpa pertolongan Tuhan? Berapa jauh Anda dapat pergi jika Tuhan tidak menolong Anda? Inilah saatnya untuk mengembalikan perpuluhan sehingga keuntungan Anda tidak akan dibuang ke tanah sebelum Anda menikmatinya.

Bab 2

Kutukan-kutukan yang Mengikuti Orang-orang yang Tidak Mengembalikan Perpuluhan

Tidak mengembalikan perpuluhan mengaktifkan berbagai kutukan. Banyak orang berpikir bahwa tidak mengembalikan perpuluhan hanya menggerakkan kutukan Maleakhi. Tetapi tidak mengembalikan perpuluhan menggerakan lebih banyak daripada kutukan Maleakhi. Hal itu menggerakkan beberapa kutukan yang lain yang memiliki akibat yang menghancurkan dan bab ini berisi tentang hal itu.

Sesungguhnya apa itu kutukan? Suatu kutukan dapat didefinisikan dengan banyak cara. Dua belas definisi kutukan di bawah ini akan menolong Anda untuk memahami apa artinya berada di bawah kutukan. Saya tidak dapat membayangkan apa maksudnya berada di bawah kutukan ganda.

Dua Belas Definisi Kutukan

1. Seorang yang terkutuk adalah seseorang yang akan mengalami frustrasi yang terus menerus.

2. Seorang yang terkutuk adalah seseorang yang berada di belakang dan di bawah dalam segala hal.

3. Seorang yang terkutuk adalah seseorang yang ke atasnya roh jahat tertentu dimohonkan.

4. Seorang yang terkutuk adalah seseorang yang terkena peristiwa-peristiwa aneh yang misterius.

5. Seorang yang terkutuk adalah seseorang yang selalu gagal.

6. Seorang yang terkutuk adalah seseorang yang terus menerus tertolak dan dikesampingkan.

7. Seorang yang terkutuk adalah seseorang yang tidak pernah dipilih.

8. Seorang yang terkutuk adalah seseorang yang tidak mampu mengarahkan kembali kehidupannya dalam suatu arah yang positif.

9. Seorang yang terkutuk adalah seseorang yang kehilangan informasi yang sangat penting.

10. Seorang yang terkutuk adalah seseorang yang terus menerus diberikan pilihan yang buruk

11. Seorang yang terkutuk adalah seseorang yang hanya bertemu dengan orang-orang yang buruk.

12. Seorang yang terkutuk adalah seseorang yang selalu menjadi yang terakhir dan berakhir sebagai pecundang, tidak peduli bagaimana dia memulai.

DELAPAN KUTUKAN YANG MENGIKUTI ORANG-ORANG YANG TIDAK MENGEMBALIKAN PERPULUHAN

1. Orang-orang yang tidak mengembalikan perpuluhan terkutuk dengan kutukan Nabi Maleakhi.

Bolehkah manusia menipu Allah? Namun kamu menipu Aku. Tetapi kamu berkata: Dengan cara bagaimanakah kami menipu Engkau? Mengenai persembahan persepuluhan dan pesembahan khusus!

Kamu telah kena kutuk, tetapi kamu masih menipu Aku, ya kamu seluruh bangsa.

Maleakhi 3:8-9

Salah satu kutukan spesifik di dalam Alkitab adalah kutukan Maleakhi karena tidak mengembalikan perpuluhan. Kutukan ini melibatkan dilepaskannya pelahap, perusak, dan kegagalan panen di dalam kehidupan Anda. Sang pelahap, sang perusak, dan kegagalan panen telah didiskusikan di bab sebelumnya.

2. Orang-orang yang tidak mengembalikan perpuluhan terkutuk dengan kutukan yang diberikan kepada para pencuri.

Alkitab menunjukkan kepada kita dua kutukan menarik yang berkaitan dengan orang yang mencuri. Satu adalah kutukan umum yang Tuhan telah umumkan terhadap para pencuri secara umum dan yang lain adalah kutukan khusus karena mencuri dari Tuhan sendiri.

Tahukah Anda bahwa