Temukan jutaan ebook, buku audio, dan banyak lagi dengan uji coba gratis

Hanya $11.99/bulan setelah uji coba. Batalkan kapan saja.

Digoda Ibu Teman
Digoda Ibu Teman
Digoda Ibu Teman
eBook35 halaman19 menit

Digoda Ibu Teman

Penilaian: 4 dari 5 bintang

4/5

()

Baca pratinjau

Tentang eBuku ini

Tante Ratih, ibu temanku Badu orangnya cantik. Wajahnya mirip artis dengan tubuh bak model.

Tante Ratih orangnya galak. bahkan judes. Karena itu, ketika tante Ratih meminta agar aku memijatnya, aku tak bisa menolak.

Namun ternyata, yang diinginkan tante Ratih bukan pijat biasa. Melainkan...

BahasaBahasa indonesia
Tanggal rilis23 Jul 2019
ISBN9781393056447
Digoda Ibu Teman

Baca buku lainnya dari Bayu Kartala

Terkait dengan Digoda Ibu Teman

E-book terkait

Romansa Kontemporer untuk Anda

Lihat Selengkapnya

Ulasan untuk Digoda Ibu Teman

Penilaian: 3.798507462686567 dari 5 bintang
4/5

134 rating5 ulasan

Apa pendapat Anda?

Ketuk untuk memberi peringkat

Ulasan minimal harus 10 kata

  • Penilaian: 1 dari 5 bintang
    1/5
    Satir satir satir satir satir satir satir satir satir satir

    1 orang merasa ini bermanfaat.

  • Penilaian: 2 dari 5 bintang
    2/5
    Akhir cerita yg tdk jelas dan tdk ada arti nya

    2 orang merasa ini bermanfaat.

  • Penilaian: 5 dari 5 bintang
    5/5
    Pengalaman,kayak cerita sungguhan,kayak sinetron,cerita nyata falam kehidupan sehari hari,best pokoknya

    2 orang merasa ini bermanfaat.

  • Penilaian: 5 dari 5 bintang
    5/5
    Alur Ceritanya menarik dan banyak pilihan novel untuk membaca, kren

    2 orang merasa ini bermanfaat.

  • Penilaian: 2 dari 5 bintang
    2/5
    Lumayan, lebih ke romansa erotis sih ini. Tapi good lah

Pratinjau buku

Digoda Ibu Teman - Bayu Kartala

DITERBITKAN OLEH

KARTALABUANA PRESS

––––––––

Hak Cipta Dilindungi Undang-undang

KISAH SELINGKUH INI BERDASARKAN KISAH NYATA

1

KISAH ini terjadi beberapa tahun lalu. Masa yang sangat berkesan, karena menjadi pengalaman pertamaku dengan perempuan.

Namaku Bayu, dan saat itu duduk di kelas 3 SMA. Aku tinggal di perumahan di sebuah kawasan sekitar Jakarta (karena pertimbangan tertentu detilnya tak bisa diungkap di sini).

Di kompleks perumahan itu aku punya teman, sebut saja namanya Badu. Kami berbeda SMA namun kami bersekolah di SD dan SMP yang sama sebelumnya sehingga kami berteman dekat.

Keluarga Badu tergolong berada. Ayah Badu bekerja di sebuah perusahaan internasional di kota lain, sementara ibu Badu menjadi guru di sebuah SMP swasta.

Saat itu, aku dan teman sesama remaja di kompleks sering mendatangi rumah Badu dan menjadikannya sebagai markas. Alasan utama karena Badu punya Playstation (PS) 3 yang diberikan pamannya yang ada di Amerika.

Semasa SD dan SMP kami sering bermain PS 1 dan PS 2, namun PS 3 benar-benar hal baru bagi kami, sehingga kami biasa mendatangi rumah Badu sejak siang sepulang sekolah hingga malam.

Rumah milik Badu bertingkat 2, dan kamar Badu berada di lantai 2. Di rumah yang cukup besar itu hanya dihuni Badu, mpok Ijah yang menjadi asisten rumah tangga, dan tante Ratih, ibu Badu. Sementara om Alex, ayah Badu, hanya berada di rumah sebulan sekali.

Tante Ratih orangnya cantik, mirip kombinasi Dian Sastro dan Najwa Shihab. Walau sangat cantik, kami berusaha sedapat mungkin untuk berjauhan dengannya. Alasan utama karena tante

Menikmati pratinjau?
Halaman 1 dari 1